Blogger Jateng

SINOPSIS Beintehaa Episode 165


Ketika itu Zain menyakiti lagi Aaliya, dia berdiri dan mengumumkan Talak keduanya dan Aaliya pun sakit hati. Shazia dan Nafisa pun saat itu tertawa dan merasa bahagia melihat Aaliya sakit hati. Saat itu Suraiyya menghidupkan lilin dan memotong kue sementara Aaliya tetap termerenung karena Zain sudah mempermalukannya. Dan saat itu Surraiya memaksa Aaliya untuk memakan sepotong kue agar dia tersedak. Dan akhirnya Zain membawa dirinya dari ruangan itu dan Surraiya saat itu meminta maaf kepada Rehaan untuk menunda dia ke pengadilan karena Surayaa ingin rehan menyaksikan acara ini.

saat itu Rehaan pun bertemu dengan Aaliya, saat itu Aaliya berhenti, tetapi dia tidak mengatakan apa pun, karena dia tidak ingin banyak bicara untuk saat ini.

saat itu Zain sedang duduk di kursi putarnya sambil melamun. Fahaad pun saat itu masuk kedalam ruangan Zain.dia berbicara kepada Zain dan mengatakan apa yang dilakukan sebelumnya di depan semua orang tidak bagus dan itu seharusnya tidak perlu dilakukan, secara pribadi. Farhaad mengatakan kepadanya bahwa itu bukan sesuatu yang pantas untuk Aaliya. Zain pun menjawab, aku tahu itu. Tetapi aku punya alasan untuk menyakiti Aaliya.

Kemudian, Zain Ia minta agar fahaad keluar dari ruangan ini karena aku lagi ingin sendiri. Saat itu Zain perlahan mengambil kue yang dimakan dan dia teringant dengan semua kecelakaan yang terjadi di sel penjara, dia juga mengingat gara-gara usman mengetahui bahwa Zain masuk sel akhirnya Usman meninggal. Dia pun marah dan melempar kue itu ke dinding sehingga dinding presentasi pun kotor dengan kue itu.

dan akhirnya Zain masuk kedalam kamar tetapi dia masih termerenung dengan kejadian tadi dan teringan kepada Usman, kali ini dia sudah beritahu kepada semua orang bahwa Talak kedua sudah diberikan kepada Aaliya. Zain juga ingat ketika dia batuh dan dipaksa oleh Surayaa untuk memakan kue itu. Dia juga mengingat catatan yang disimpan dimeja agar dibaca oleh Aaliya saat Idul Fitri lalu. Sepertinya Zain menyesal atas apa yang ia lakukan kepada Aaliya, dia terus merenung mengenang kejahatan dia kepada Aaliya.

Keesokan harinya, Aaliya yang mempunyai pendapat dengan Zain atas proyek yang mamu cintai dan menyatakan bahwa dia akan menjadi bagian dari itu. Zain pun merasa sinis, dia bertanya kepada Aaliya 'Benarkah?' Mereka memiliki momen kit kit, aku akan lebih bersemangat dan siap untuknya kata Aaliya.

dan ketika itu Aaliya sedang menyajikan Zara makanan dan dia mengatakan aku memiliki pekerjaan kantor yang harus kerjakan sekarang ini.  Rehaan pun datang dia bertanya kepada Aaliya, mengapa kau begitu cepat pergi? Aaliya menjawab, aku akan pergi menyelesaikan proyek baru.  Dan rehan pun mencoba untuk menawarkan bantuan kepada Aaliya agar proyek itu segera selesai dan Aaliya pun merasa senang karena dibantu oleh Rehan. Zain dan Fahaad yang terlihat sedang bekerja pada proyek yang sama dengan banyak antusiasme dan dedikasi. Namun Aaliya bertekad untuk membuat proposal yang sukses dan yang bagus dan dia harus bekerja tanpa lelah bersama dengan Rehaan. Saat itu Zain mendapat FB dari Usmaan dan dia benar-benar merasa bahagia. Dan juga Aaliya sama mendapat FB dari Usmaan dan dia terus kerja keras saat mendapat FB dari usman. Saat itu datanglah seorang Shazia, dia hanya mengganggu fokus bekerja Zain dan Fahaad. Zain dan Aaliya berusaha untuk menjadi yang terbaik agar memberikan yang terbaik untuk perusahaan mereka 
pada proyek ini.  Saat itu Surraiya juga ikut datang kesana dan mencoba untuk membantu pekerjaan Zain, sementara Rehaan melihat Aaliya tidur kelelahan karena kerja kerasnya yang dilakukan hari ini.

Keesokan harinya di rumah Rehaan, Aaliya yang saat itu sedang mempersiapkan sarapan pagi, dia terdesak dengan waktu kerjanya sehingga dia tidak sarapan pagi. Namun Aaliya juga ditawarkan Khidir untuk mengantar Zarra ke sekolah. Tetapi Pada BR, semua orang sedang menanti Aaliya di ruang rapat. Sepertinya  Zain siap dan menunggu untuk melihat kejatuhan Aaliya. Ternyata Aaliya datang terlambat dan semua orang mulai tidak sabar karena kepemimpinan Aaliya bisa-bisa perusuhaan ini hancur kata orang-orang yang bekerja disitu,semua orang pun merasa kesal dan ada salah satu anggota mengusulkan untuk membatalkan pertemuan ini. 

Saat mereka berdiri, Aaliya pun muncul, Aaliya pun meminta maaf kepada semua orang yang ada di ruangan rapat. Saat tiba Aaliya disitu Zain pun langsung mengumumkan perkenalan kepada anggota dan apa proyek yang telah dibuatnya. Aaliya yang merasa tegang dan gugup karena merasa kesal kepada Zain karena baru saja tiba di kantor sudah di suruh presentasi. Aaliya pun mengucapkan terima kasih dan dia mulai presentasinya. Saat presentasi berjalan ada hal yang terburuk terjadi ketika slide sebelumnya muncullah gambar Zarra yang mengejutkan sekali, tapi Zain malah nyengir kepada Aaliya. Zain pun mengacungkan kedua jempolnya kepada Aaliya sambil tertawa. BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Beintehaa Episode 166